Karangrejo, Metro
Metro Utara -Sebanyak 9 rumah warga di RW 6
Kelurahan Karangrejo BD 23 Kecamatan Metro Utara, Kota Metro rusak akibat
diterjang angin puting beliung yang terjadi, Selasa (24/4) lalu sekitar pukul
18.30—19.30 WIB.
Akibat terjangan puting beliung
itu, sekitar 2 hektar lahan tanaman palawija hancur, pagar tembok sebuah pabrik
beras sepanjang 50 meter roboh rata dengan tanah dan diperkirakan kerugian
mencapai Rp 64 juta rupiah.
Lurah Karangrejo BD 23, Yoseph
Nenotaek STTP kepada LE, Rabu (25/4) kemarin sore mengatakan, kondisi rumah
yang diterjang puting beliung tersebut mengalami kerusakan rata-rata di bagian
atapnya.
“Angin kencang disertai hujan
lebat telah menerbangkan atap-atap rumah warga saya,:” kata Yoseph.
Bahkan, kata dia dua buah tiang
listrik permanen patah menjadi dua bagian diterjang puting beliung.
Di sisi lain, puting beliung di
Kelurahan Karangrejo menghantam 3 pohon besar hingga tumbang.
“Saat ini warga yang kena musibah
puting beliung butuh bantuan dan uluran tangan pemerintah dan pihak lain yang
peduli atas bencana di wilayahnya,” harap Yoseph.
Diungkapkan Lurah Karangrejo BD
23, warga korban angin puting beliung yang rumahnya rusak itu adalah Sugeng,
Sugianto, Nur Wahyudi, Mulyani, Katino, Sutadianto, Suprianto, Murni dan
Sutrino.
“Rata-rata mereka adalah petani
di kelurahan Karangrejo,” tutur lurah Yoseph.
Sementara itu, Rabu (25/4)
sekitar pukul 16.25 WIB angin kencang kembali melanda beberapa wilayah di Kota
Metro dari arah Batanghari menuju ke Metro Utara, melintasi kelurahan Yosodadi,
Yosorejo dan Yosomulyo.
Namun, hingga berita ini
diturunkan, belum diketahui, apakah angin puting beliung disertai angin kencang
sore kemarin menimbulkan kerusakan atau tidak. (naim emel prahana/RD-2)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar